Profil Perusahaan PT BFI Finance Indonesia Tbk (“BFI” atau ”Perusahaan”) berdiri pada
tahun 1982 sebagai PT Manufacturer Hanover Leasing Indonesia, sebuah perusahaan
patungan antara Manufacturer Hanover Leasing Corporation dari Amerika Serikat dengan
pemegang saham lokal. BFI adalah perusahaan pembiayaan terlama di Indonesia
sekaligus menjadi perusahaan pembiayaan pertama yang mencatatkan sahamnya di Bursa
Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (sekarang disebut Bursa Efek Indonesia atau“BEI”).
Perusahaan melakukan go public pada Mei 1990 dengan kode saham BFIN. Setelah
menjalankan proses restrukturisasi utang yang bersumber dari krisis keuangan 1998,
Perusahaan secara resmi berganti nama menjadi PT BFI Finance Indonesia Tbk pada
2001. Saat ini, 44,1% saham BFI dimiliki oleh konsorsium Trinugraha Capital SA (yang
antara lain terdiri dari TPG dan Northstar Group). Sisanya dimiliki oleh pemegang saham
institusi lokal dan internasional, serta pemegang saham publik. Kegiatan usaha BFI terdiri
dari pembiayaan kendaraan bermotor, alat-alat berat, truk dan mesin-mesin, rumah dan
ruko, serta pembiayaan untuk pengadaan barang dan jasa. Kegiatan usaha Perusahaan
saat ini sebagian besar terfokus pada pembiayaan kendaraan roda empat bekas. BFI
memiliki jaringan pemasaran terbesar di nusantara, dengan 205 kantor cabang dan 62
gerai yang tersebar di 33 dari 34 provinsi di Indonesia, dan didukung lebih dari 7.000
karyawan (per 31 Desember 2015).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar